Bahkan kadang kecemasan yang melanda para pencari kerja berubah menjadi ketakutan dan kekhawatiran. Persaingan yang sedemikian berat membuat mereka merasa pesimis mendapatkan pekerjaan. Padahal sikap seperti ini tidak perlu ada. Sikap pesimis hanya membuat Anda kehilangan gairah untuk menangkap peluang terbaik.
Dalam hal ini, menurut pakar karir Lambeth Hochwald, motivasi menjadi hal utama saat hunting pekerjaan. Konon, dengan motivasi yang kuat, sikap pesimis akan lenyap berganti dengan optimisme. Berikut ini adalah beberapa tips untuk menjaga motivasi dan optimisme Anda saat berburu kerja:
* Perlu Anda ketahui, ternyata peran seorang teman saat Anda jobless dan tengah mencari pekerjaan, demikian penting. Seorang teman yang baik bisa dijadikan teman curhat atau sharing. Berceritalah pada teman Anda apa yang kini Anda lakukan dan mintalah saran pendapatnya.
* Peran keluarga juga tak kalah penting saat Anda sibuk mencari-cari peluang kerja. Mintalah dukungan dan doanya. Hal ini akan menambah kekuatan dan semangat Anda dalam menembus persaingan, seberapapun beratnya.
* Organisasikan kemana dan kapan Anda mengirimkan lamaran. Sehingga Anda tidak akan bingung atau kesulitan untuk menindaklanjutinya, jika suatu waktu mendapat panggilan. Karena terkadang saking terlalu lamanya Anda mengirimkan lamaran, begitu ada jawaban, Anda lupa kalau Anda pernah melamar ke perusahaan tersebut.
* Tujuan yang tepat dapat menambah motivasi. Karena itu bersikaplah realistis dalam upaya mencapai tujuan. Sikap realistis ini dapat ditunjukkan dengan cara menuliskan daftar banyaknya lamaran yang telah terkirim dan sejauh mana feed back-nya. Dari catatan tersebut Anda bisa memperkirakan sejauhmana keberhasilan Anda.
* Kembangkan terus rasa percaya diri Anda. Rasa percaya diri akan membantu Anda terhindar dari tekanan-tekanan selama masa penantian. Dan rasa pede itu lebih diperlukan saat panggilan kerja datang.
So, bagi Anda yang kini tengah berburu kerja, akibat phk atau fresh graduate, jangan sekalipun bersikap pesimis. Percayalah walaupun sulit, bukan tak mungkin Anda akan mendapatkan yang terbaik. Jika Anda terus berusaha, why not?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar